Note

DOLAR AUSTRALIA MENARIK KEMBALI KARENA KOREKSI KENAIKAN DOLAR AS

· Views 10





  • Dolar Australia melemah karena penguatan Dolar AS pada hari Jumat.
  • Dolar Australia menghadapi tekanan karena sikap RBA yang kurang hawkish terhadap kebijakan moneter.
  • Dolar AS rebound karena sikap hawkish The Fed yang mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk jangka waktu lebih lama.

Dolar Australia (AUD) menelusuri kembali kenaikannya baru-baru ini pada hari Jumat, menyusul reli pada hari Kamis. Reli ini didorong oleh penurunan Dolar AS (USD) karena lemahnya Klaim Pengangguran Awal AS yang mengindikasikan prospek Federal Reserve (Fed) yang lebih dovish. Hal ini membantu mengimbangi tekanan terhadap Dolar Aussie akibat sikap Reserve Bank of Australia (RBA) yang kurang hawkish, terutama mengingat data inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan.

Tingkat inflasi Australia turun menjadi 3,6% pada kuartal pertama, dari 4,1% pada kuartal sebelumnya, menandai perlambatan selama lima kuartal berturut-turut. Namun, angka tersebut melampaui perkiraan sebesar 3,4%. Selain itu, Indeks Harga Konsumen Bulanan (YoY) untuk bulan Maret melonjak menjadi 3,5%, melampaui ekspektasi sebesar 3,4%. Reserve Bank of Australia (RBA) mengakui bahwa kemajuan terkini dalam pengendalian inflasi telah terhenti dan mempertahankan pendiriannya untuk menjaga opsi tetap terbuka.

Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur kinerja Dolar AS (USD) terhadap enam mata uang utama, berupaya untuk rebound karena sentimen Federal Reserve (Fed) yang mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama. Namun, penurunan imbal hasil Treasury AS dapat berkontribusi terhadap tekanan pada Greenback, mendukung pasangan AUD/USD .

Di Amerika Serikat (AS), Indeks Sentimen Konsumen Michigan awal untuk bulan Mei akan dirilis pada hari Jumat, dengan ekspektasi sedikit penurunan. Indeks ini merupakan survei yang mengukur sentimen di kalangan konsumen AS, yang mencakup tiga bidang utama: keuangan pribadi, kondisi bisnis, dan kondisi pembelian. Selain itu, data Indeks Harga Konsumen (CPI) Tiongkok diperkirakan akan dirilis pada hari Sabtu, yang dapat berdampak pada Dolar Australia (AUD) karena Australia dan Tiongkok memiliki hubungan perdagangan yang erat.


Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.