Note

Asing Borong 4 Saham Bank Big Cap, Nilainya Triliunan Rupiah

· Views 31
Asing Borong 4 Saham Bank Big Cap, Nilainya Triliunan Rupiah
Asing Borong 4 Saham Bank Big Cap, Nilainya Triliunan Rupiah. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Investor asing memborong saham empat bank raksasa (big cap) selama pekan ini seiring pasar merespons positif penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) 2024 dan proyeksi pembagian dividen ke depan.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham bank BUMN PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) naik 5,58 persen dalam sepekan ke Rp6.150 per saham di tengah aksi beli bersih (net buy) asing Rp1,8 triliun di pasar reguler.

Baca Juga:
Asing Borong 4 Saham Bank Big Cap, Nilainya Triliunan Rupiah Mau Koleksi Saham PGAS? Cek Kinerja dan Target Harganya di Tengah Sengketa Gunvor

Pada Kamis (16/2), BBRI sempat menembus level tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) Rp6.275 per saham sesaat setelah pembukaan pasar.

Ini menjadi level tertinggi baru setelah BBRI menyentuh level Rp6.050 pada perdagangan intraday Selasa (13/2).

Baca Juga:
Asing Borong 4 Saham Bank Big Cap, Nilainya Triliunan Rupiah Modal Asing Masuk RI Capai Rp4,07 Triliun Sepekan, Pasar Saham Jadi Primadona

Mirip dengan BBRI, saham bank pelat merah lainnya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) ikut menyundul kembali level ATH baru ketika menyentuh Rp7.400 per saham di awal sesi Jumat (16/2) sebelum ditutup di Rp7.200 per saham.

Saham BMRI melampaui rekor sebelumnya saat diperdagangkan di level Rp7.375 per saham pada perdagangan intraday Kamis (15/1).

Baca Juga:
Asing Borong 4 Saham Bank Big Cap, Nilainya Triliunan Rupiah Terpasung 48 Bulan, Saham Northcliff (SKYB) Menuju Jurang Delisting 

Asing mencatatkan net buy saham BMRI senilai Rp1,5 triliun di pasar reguler selama sepekan. Saham BMRI pun tumbuh melejit 5,11 persen dalam kurun seminggu.

Kemudian, saham bank Grup Djarum PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga menembus ATH baru pada intraday Jumat (16/2), yakni di level Rp10.000 per saham di rentang 09.00-10.25 WIB.

Praktis, BBCA melampaui level tertinggi sebelumnya di Rp9.975 per saham pada Kamis (15/2). Catatan net buy asing di BBCA mencapai Rp1,3 triliun dalam periode 12-16 Februari 2024 dengan kenaikan saham BBCA 3,38 persen dalam periode tersebut.

Sementara, Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) tumbuh 3,90 persen dalam sepekan seiring net buy asing Rp543,5 miliar.

Investor Tunggu Dividen

Ketiga bank tersebut membukukan kinerja keuangan yang positif sehingga membuat investor menantikan besaran dividen yang akan ditebar kali ini.

Laba bersih BRI menjadi yang tertinggi di bursa, yakni dengan raihan Rp60,4 triliun atau naik 17,5% secara year-on-year (yoy). Aset BRI juga tumbuh 5,3% yoy menjadi sebesar Rp1.965 triliun.

Kemudian, di posisi kedua, Bank Mandiri yang mencatatkan pertumbuhan laba dengan persentase tertinggi, yaitu 33,7% dengan perolehan sebesar Rp55,1 triliun. 

Di posisi ketiga, bank swasta terbesar PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membukukan laba bersih mencapai Rp48,6 triliun atau tumbuh 19,4%. Kenaikan ini ditopang pertumbuhan kredit yang berkualitas, peningkatan volume transaksi dan pendanaan, serta perluasan basis nasabah.

Halaman : 1 2

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.