Pasardana.id - PT Hotel Fitra International Tbk (IDX: FITT) menetapkan harga pelaksanaan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) 1 atau Right Issue sebesar Rp100 per lembar.
Mengutip keterangan resmi emiten hotel di Majalengka itu pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (27/3/2024) bahwa jumlah saham baru yang ditawarkan dalam right issue ini sebanyak 726.130.199 lembar saham.
Jika semua pemegang HMETD melaksanakannya, maka perseroan berpotensi meraup dana sebesar Rp72,613 miliar.
Sementara ini, PT Gloria Inti Nusantara, Jon Fieris, dan Hendra Sutanto selaku Pemegang Saham Utama telah menyatakan komitmen dan kesanggupannya untuk melaksanakan seluruh HMETD-nya.
Selain itu, Hendra Sutanto, Richard Suwandi Lie, PT Bangun Nusa Cemerlang, dan Rico Suryadi sebagai Pembeli Siaga akan membeli sisa saham yang tidak dilaksanakan atau sejumlah 240 juta saham.
Sedangkan investor lainnya yang berminat untuk ikut menambah modal FITT wajib tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) penutupan bursa tanggal 3 Juni 2024.
Saat itu, setiap pemegang 1 saham perseroan mendapat 1 HMETD.
Selanjutnya, setiap 1 HMETD dapat ditebus menjadi 1 saham perseroan mulai tanggal 5-11 Juni 2024.
Namun, aksi ini dapat berjalan jika OJK menerbitkan pernyataan efektif penerbitan saham baru yang diharapkan pada tanggal 20 Mei 2024.
Rencananya, 70 persen dana hasil right issue senilai Rp50 miliar untuk tambahan setoran modal pada Perusahaan Anak, yaitu PT Fitra Amanah Wisata, yang selanjutnya akan digunakan untuk pembangunan proyek Kertajati Umroh Park – Majalengka.
Sisanya, akan digunakan untuk modal kerja FITT.
Hot
No comment on record. Start new comment.